Dalam sepak bola, kita tidak hanya mengejar kekuatan fisik dan konfrontasi taktis, tetapi yang lebih penting, kita mengejar semangat yang melekat dalam dunia sepak bola: kerja sama tim, kualitas kemauan, dedikasi, dan ketahanan terhadap kemunduran.
Keterampilan Kolaborasi yang Kuat
Sepakbola adalah olahraga tim. Untuk memenangkan pertandingan, satu orang saja tidak berguna, mereka harus bekerja sama dalam satu tim dan berjuang berdampingan. Sebagai anggota tim, anak harus memahami bahwa dirinya adalah anggota tim dan harus belajar untuk mewujudkan ide-idenya sendiri dan membiarkan orang lain mengakuinya serta belajar untuk mengalah dan mengakui orang lain. Proses pembelajaran seperti itu memungkinkan anak untuk benar-benar berintegrasi ke dalam kelompok dan menguasai kerja sama tim yang sesungguhnya.
Kesabaran dan Kegigihan
Pertandingan bola yang lengkap bukanlah pertandingan di mana Anda akan selalu memimpin setiap menitnya. Ketika situasi tertinggal, dibutuhkan kesabaran yang sangat lama untuk menyesuaikan pola pikir, mencermati situasi dengan sabar, dan mencari waktu yang tepat untuk memberikan pukulan yang mematikan kepada lawan. Inilah kekuatan kesabaran dan ketahanan, jangan sampai berakhir dengan menyerah.

Anak-anak bermain sepak bola diLapangan Sepakbola LDK
Kemampuan untuk merasa frustrasi
Sebanyak 32 negara berpartisipasi dalam Piala Dunia, dan hanya satu negara yang mampu memenangkan Piala Hercules pada akhirnya. Ya, menang adalah bagian dari permainan, tetapi kalah juga demikian. Proses bermain sepak bola seperti permainan, kegagalan dan frustrasi tidak dapat dihindari, hanya belajarlah untuk menerima dan menghadapinya dengan berani, untuk mengubah kegagalan menjadi fajar kemenangan.
Jangan pernah menyerah pada kekalahan
Dalam pertandingan sepak bola, jangan pernah menentukan pemenang atau pecundang hingga menit terakhir. Semuanya akan terbalik. Saat Anda tertinggal dalam permainan, jangan menyerah, pertahankan tempo permainan, teruslah bekerja sama dengan rekan setim Anda, dan Anda mungkin dapat bangkit dan menang pada akhirnya.
Kuat dan berani
Gulat di lapangan memang tidak dapat dielakkan, para pemain yang berulang kali terjatuh berulang kali pula bangkit dan belajar untuk menjadi kuat, belajar untuk tabah dan melawan, walaupun tidak ada jaminan bahwa setiap anak yang gemar bermain sepak bola dapat meraih kesuksesan di lapangan, namun dapat menjamin bahwa setiap anak yang gemar bermain sepak bola di medan pertempuran kehidupan mempunyai kemampuan untuk melawan tekanan dari luar.
Di hati setiap anak yang gemar bermain sepak bola, ada idola di lapangan. Mereka juga memberi tahu anak-anak mereka banyak pelajaran hidup melalui tindakan praktis mereka.
Bila orang bertanya kepada saya gol manakah yang paling mengagumkan dan indah, jawaban saya selalu: gol berikutnya!– Pele [Brasil]
Tidak masalah bagi saya apakah saya bisa menjadi Pele atau lebih hebat. Yang penting adalah saya bermain, berlatih, dan tidak menyerah sedetik pun.–Maradona [Argentina]
Hidup itu seperti mengambil tendangan penalti, kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi selanjutnya. Namun, kita harus bekerja keras seperti biasa, bahkan jika awan menutupi matahari, atau matahari menembus awan, kita tidak akan pernah berhenti sampai kita sampai di sana. —Baggio [Italia]
“Siapa yang paling Anda ucapkan terima kasih atas keberhasilan Anda?”
“Mereka yang dulu meremehkan saya, tanpa ejekan dan hinaan itu saya akan selalu mengaku sebagai seorang jenius. Argentina tidak pernah kekurangan orang jenius, tetapi pada akhirnya hanya sedikit dari mereka yang benar-benar berhasil.” –Messi [Argentina]
Saya selalu percaya bahwa saya adalah pemain terbaik sepanjang sejarah, di saat senang maupun susah!–Kairo [Portugal]
Saya tidak punya rahasia, itu hanya berasal dari kegigihan saya dalam bekerja, pengorbanan yang saya lakukan, usaha yang saya berikan 100% sejak awal. Sampai hari ini, saya masih memberikan 100%.– Modric [Kroasia]
Semua pemain bermimpi menjadi nomor satu di dunia, tetapi saya tidak terburu-buru, saya percaya bahwa semuanya bisa terjadi. Saya selalu bekerja keras dan apa yang seharusnya terjadi akan terjadi.–Neymar [Brasil]
Penerbit:
Waktu posting: 11-Apr-2025